Fase Bubble dan Crash 2025

Ini cuma cocoklogi aja.

1. Siklus Setelah Halving Ke-2 (9 Juli 2016) - Sebelum Halving Ke-3 (11 Mei 2020)

Harga Bitcoin saat Halving Ke-2: Sekitar US$650 pada 9 Juli 2016.

Harga Puncak (All-Time High): Bitcoin mencapai puncaknya di sekitar US$20.000 pada Desember 2017. Bitcoin mengalami kenaikan sekitar 2.976%.

Harga Lembah (sebelum Halving Ke-3): Setelah puncak 2017, Bitcoin mengalami bear market yang signifikan. Harga terendah yang tercatat sebelum halving ke-3 adalah sekitar US3.200 pada Desember 2018. 

Turun lagi ke US4.000 di Maret 2020. Karena Covid.

.

2. Siklus Setelah Halving Ke-3 (11 Mei 2020) - Sebelum Halving Ke-4 (20 April 2024)

Harga Bitcoin saat Halving Ke-3: Sekitar US$8.750 pada 11 Mei 2020.

Harga Puncak (All-Time High): Puncak utama setelah halving ke-3 adalah sekitar US69.000−US69.044 pada November 2021. 

Selain itu, Bitcoin juga mencapai puncak pra-halving ke-4 yang signifikan di sekitar US$73.000 pada 14 Maret 2024. Bitcoin mengalami kenaikan sekitar 688.57%.

Kenaikan Persentase (dari Halving Ke-3 ke puncak November 2021): Dari harga halving ke puncak November 2021, 

Harga Lembah (setelah puncak November 2021, sebelum Halving Ke-4): Setelah puncak November 2021, Bitcoin memasuki bear market. Harga terendah yang signifikan dalam periode ini adalah sekitar US15.500−US16.000 pada November 2022. 

Kita Elaborasi dalam 4 fase maka,

Siklus 2 (2015 - 2018):

Fase Akumulasi: (Biru Gelap)

• Waktu: Awal 2015 - awal 2016.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 150%.

Fase Pertumbuhan (Growth): (Hijau Muda)

• Waktu: Awal 2016 - awal 2017.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 120%.

Fase Gelembung (Bubble): (Oranye) -> US$20.000 pada Desember 2017

• Waktu: Awal 2017 - akhir 2017.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 2300%. 

Fase Jatuh (Crash): (Merah) -> $3128 Desember 2018

• Waktu: Akhir 2017 - akhir 2018.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Penurunan Harga: -84%.

Siklus 3 (2019 - 2022):

Fase Akumulasi: (Biru Gelap)

• Waktu: Akhir 2018 - pertengahan 2019.
• Durasi: Sekitar 0.5 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 130%.

Fase Pertumbuhan (Growth): (Hijau Muda)

• Waktu: Pertengahan 2019 - akhir 2020.
• Durasi: Sekitar 1.5 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 170%.

Fase Gelembung (Bubble): (Oranye) -> US69.000−US69.044 pada November 2021

• Waktu: Akhir 2020 - akhir 2021.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 260%.

Fase Jatuh (Crash): (Merah) -> US15.500−US16.000 pada November 2022. 

• Waktu: Akhir 2021 - akhir 2022.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Penurunan Harga: -77%.

Itu SEJARAH....

Bagaimana proyeksi ke masa depan?

Fase Akumulasi: (Biru Gelap)

• Waktu: Akhir 2022 - awal 2023.
• Durasi: Sekitar 0.5 tahun.
• Perubahan Harga: Kenaikan 80%.

Fase Pertumbuhan (Growth): (Hijau Muda)

• Waktu: Awal 2023 - akhir 2024 (data grafik).
• Durasi: Sekitar 2 tahun (data grafik).
• Perubahan Harga: Kenaikan 247% (hingga akhir 2024 pada grafik).

Kita telah mencapai ATH :

- 20 Januari 2025 : 109.000

- 23 Mei 2025 : 112.000

.

.

.

SIAP-SIAP SAJA....

Fase Gelembung (Bubble): (Oranye) ->  Estimasi November - Desember 2025 - Januari 2026

• Waktu: Akhir 2025 - Awal 2026 
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Perubahan Harga: ___________

Fase Jatuh (Crash): (Merah)

• Waktu: Akhir 2026 - akhir 2027.
• Durasi: Sekitar 1 tahun.
• Penurunan Harga: __________

.

.

Strateginya bagaimana???

1. Take profit sebagian

- Exit $200.000 (25%)

- Exit $185.000 (15%) 

- Exit $175.000 (10%) 

- Exit $150.000 (20%) 

- Exit $135,000 (10%)

- Exit $125,000 (5%) 

total : 85%

2. Tetap HOLD sebagian : 15%

3. Pindahkan profit ke? Emas, Property, USD

4. Nanti masuk lagi bertahap di fase crash!

ketika ada turun :

- 10% : masuk ..... %

- 20% : masuk ..... %

- 50% : masuk ..... %